Totalsports.id – Lari merupakan salah satu olahraga atletik sederhana yang bisa dilakukan untuk meningkatkan stamina dan menjaga kebugaran tubuh. Sebelum memulai, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu panduan lari untuk pemula. Lari menjadi salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk meningkatkan kondisi kardiovaskular dan memperkuat otot.
Buat kamu yang masih pemula, memulai olahraga lari mungkin akan terasa berat. Agar tidak salah langkah dan olahragamu menjadi menyenangkan, simak panduan lari untuk pemula berikut ini.
Panduan Lari Untuk Pemula
1. Mulailah dengan Langkah Kecil
Jangan terlalu bersemangat dan memulai dengan terlalu keras. Mulailah dengan langkah yang sederhana dan mudah. Misalnya, mulailah dengan berjalan cepat selama 20-30 menit setiap hari atau beberapa hari dalam satu minggu. Setelah tubuh kamu terbiasa dengan aktivitas tersebut, kamu bisa mulai berlari perlahan-lahan.
2. Tentukan Tujuan yang Realistis
Tentukan tujuan yang dapat dicapai dalam jangka waktu tertentu. Misalnya, tujuan pertama kamu bisa menjadi berlari selama 5 menit tanpa berhenti. Setelah itu, kamu bisa menetapkan tujuan berikutnya, seperti meningkatkan waktu atau jarak lari kamu secara bertahap.
3. Gunakan Peralatan yang Tepat
Pastikan kamu memiliki sepatu lari yang sesuai dengan bentuk kaki dan gaya lari kamu. Pilih pakaian yang nyaman dan sesuai dengan cuaca. Jika kamu berencana untuk berlari di luar ruangan, pastikan kamu juga memiliki perlengkapan keselamatan seperti lampu penunjuk jalan atau rompi pengaman saat berlari di malam hari.
4. Jaga Postur Tubuh
Selalu jaga postur tubuh kamu saat berlari. Pastikan kamu tegak dan menjaga bahu, leher dan kepala dalam posisi yang nyaman. Jangan membungkuk atau menegakkan kepala ke atas saat berlari.
5. Perhatikan Teknik Pernapasan
Pelajari teknik pernapasan yang tepat saat berlari. Cobalah untuk mengatur ritme pernapasan kamu agar tetap stabil dan teratur. Pernapasan yang baik dapat membantu menghindari kelelahan dan meningkatkan daya tahan.
6. Latihan Pemanasan dan Pendinginan
Selalu lakukan pemanasan sebelum memulai latihan lari dan pendinginan setelahnya. Pemanasan membantu menghangatkan otot-otot kamu dan mengurangi resiko cedera. Sedangkan pendinginan membantu mengembalikan detak jantung dan pernapasan ke kondisi normal.
7. Perhatikan Cuaca
Perhatikan kondisi cuaca sebelum berlari. Sesuaikan pakaian serta rute lari kamu sesuai dengan kondisi cuaca. Hindari berlari di bawah hujan deras atau saat suhu sangat panas untuk mencegah resiko overheating atau hypothermia.
8. Minum dan Makan Secara Cukup
Pastikan kamu terhidrasi dengan baik sebelum, selama,dan setelah berlari. Bawa air minum atau cari sumber air minum yang aman di sepanjang rute lari. Jangan lupa juga untuk makan makanan yang seimbang dan memberi energi sebelum berlari.
9. Dengarkan Tubuh kamu
Terakhir dan tidak kalah pentingnya dalam panduan lari untuk pemula, dengarkan tubuh kamu. Jangan memaksakan diri jika merasa lelah atau sakit. Istirahat adalah bagian penting dari proses pemulihan dan membantu tubuh kamu memperbaiki dan membangun kebugaran.
Baca Juga:
6 Teknik Dasar Bermain Bola Voli yang Wajib Kamu Kuasai