Home Olahraga Bali United Berbesar Hati Usai Kans Meraih Trofi Ketiga Tertutup

Bali United Berbesar Hati Usai Kans Meraih Trofi Ketiga Tertutup

by Bimaswara Setiawan
0 comments 203 views Foto : Mohammed Rasid bersama rekan setim Bali United jelang pertandingan Liga 1 (c)baliutd.com

Kami mohon maaf kepada Semeton karena kami tidak bisa memberikan hasil terbaik dan masuk ke final musim ini.

Totalsports.id – Bali United menunjukkan kebesaran hatinya seusai peluang untuk merebut trofi ketiganya tertutup. Situasi ini menyusul kekalahan 0-3 saat melawan Persib Bandung pada leg kedua semifinal Championship Series Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (18/05/2024).

Sebelumnya, tim berjulukan Serdadu Tridatu hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menjamu Persib Bandung di Bali United Training Center (14/05/2024). Alhasil, langkah Ilija Spasojevic dkk menuju final terkubur akibat kekalahan agregat gol 1-4 dari Persib Bandung.

Tak ayal, kekalahan telak di Bandung membuat Bali United gagal melanjutkan misi untuk merebut trofi juara Liga 1 ketiga kalinya musim ini. Sebelumnya, tim kebanggaan masyarakat pulau dewata itu meraihnya pada edisi 2019 dan saat kompetisi berjalan di masa pandemi musim 2021/2022 lalu.

“Sebagai pemain pasti kecewa dengan hasil ini. Kami sudah berusaha untuk meraih hasil maksimal. Tapi kami gagal meraih kemenangan dan gagal melaju ke final,” ungkap I Made Andhika Wijaya dilansir dari situs resmi Bali United, Minggu (19/05/2024).

Bek asli kelahiran Bali berusia 27 ini memang jadi bagian sukses tim Serdadu Tridatu kala merengkuh 2 gelar juara Liga 1 sebelumnya. Sehingga, kegagalan musim ini terasa cukup menyakitkan di tengah harapan tinggi suporter Bali United.

“Kami mohon maaf kepada Semeton (sebutan suporter Bali United), karena kami tidak bisa memberikan hasil terbaik dan masuk ke final musim ini,” tandas pesepak bola yang memperkuat Bali United sejak 2017 tersebut.

Faktor Psikologi

Foto : pelatih Bali United, Stefano "Teco" Cugurra (c) Media Bali United

Foto : pelatih Bali United, Stefano “Teco” Cugurra (c) Media Bali United

Sementara pelatih Bali United, Stefano Cugurra menyebut bahwa kegagalan anak asuhnya menembus Final Championship Series Liga 1 karena faktor psikologis. Terutama ketika pemainnya gagal mendapatkan dukungan dari suporter akibat pemindahan venue pada leg pertama semifinal.

Sebagaimana diketahui, Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar sebagai home base Bali United, mesti digunakan AFC Women’s Asian Cup U-17. Sehingga, leg pertama kontra Persib Bandung Selasa (14/05/2024) dipindahkan ke Training Center dengan berlangsung tanpa penonton akibat terbatasnya tribun.

“Mereka (Persib Bandung) punya situasi bertanding di hadapan suporter yang memenuhi stadion tempat pertandingan. Ini yang membuat mereka bermain bagus,” beber Teco, sapaan karib Stefano Cugurra.

Kendati demikian, dia menunjukkan kebesaran hati. Toh, kesempatan meraih prestasi masih terbuka melalui perebutan peringkat ketiga saat Bali United bertemu Borneo FC pada 25 dan 30 Mei 2024.

“Kami sebagai pelatih dan juga pemain, tetap harus menerima kekalahan ini,” pungkas juru taktik kebangsaan Brasil tersebut.

 

Baca Juga :

Menang Telak, Persib Bandung Mantap Menuju Final Championship Series Liga 1

You may also like

Leave a Comment

Kami adalah sumber informasi terkini dan terpercaya dalam dunia olahraga berbahasa Indonesia. Dengan fokus pada berita seputar Sepakbola Lokal Indonesia, Sepakbola Internasional, Voli, Sportainment, Futsal, dan berbagai cabang olahraga lainnya.