Table of Contents
Totalsports.id – Momen come back Deltras FC bertanding di Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS) tak berujung manis saat menjamu Persela Lamongan pada pekan ke-11 Liga 2 2024/2025.
Ya, tim berjulukan The Lobster itu akhirnya kembali merasakan atmosfer markas aslinya, seiring rampungnya proses renovasi pada Stadion GDS.
Sebelumnya saat melakoni 3 laga home Grup 3, Hariono dkk mesti mengungsi dulu ke Stadion Brawijaya Kediri dengan meraih 7 poin, hasil 2 kali menang dan 1 imbang.
Tapi sayang, hasil kurang memuaskan justru didapat saat bertanding di GDS. Hasil imbang 2-2 lantas menjadi ujung pertandingan yang dibumbui dengan drama pada menit-menit akhir.
“Sebagai tim tuam rumah, hasil satu poin ini tentu mengecewakan, karema targetnya 3 poin. Kerugian besar bagi kami,” tutur pelatih Deltras FC, “Bejo” Soegijantoro selepas laga.
Tim tuan rumah membuka keunggulan melalui gol Emerson Oliviera pada menit 68. Namun, Persela merespon dengan baik saat Ezechiel Ndouasel membalasnya menit 75.
Serangan bertubi-tubi Deltras FC semakin membuat gemuruh lebih dari 5 ribu suporter yang hadir di GDS, hingga terjadilah ujung laga yang dramatis.
The Lobster seolah sudah menatap 3 poin saat Dwiki Mardiyanto merubah skor jadi 2-1 atas golnya menit 90+1. Tapi Ndouasel merubahnya kembali menjadi 2-2 dari gol menit 90+3.
Baca Juga : Gresik United Runtuhkan Rekor Fantastis Persibo
Deltras FC Masih Tangguh
Kendati gagal menang, namun setidaknya ada hal yang perlu dibanggakan oleh Rendi Irwan dkk. Bahwa mereka masih memegang rekor sebagai tim paling tangguh di Liga 2 musim ini.
Ya, Deltras FC menjadi tim yang belum tersentuh kekalahan dalam 8 laga (2 kali menang dan 6 imbang). Sedangkan rekor tak terkalahkan Persibo dalam 7 laga terhenti saat ditekuk Gresik United 0-1.
Selain itu, Deltras FC juga masih membuka peluang untuk melaju ke babak 8 besar. The Lobster berada di urutan 3 klasemen Grup 3 dengan 12 poin, dibawah Persibo (17) dan Persela (13).
“Ke depan, pemain harus bisa menjaga konsentrasi lagi. Hasil tak sesuai harapan, ini lah sepak bola,” Bejo menandaskan.
Striker Persela Melejit
Sedangkan bagi Persela, hasil imbang di GDS semakin menguatkan kans untuk bersaing di dua besar. Laskar Joko Tingkir kini semakin dekat dengan Persibo dengan jarak 4 angka saja.
Bersamaan dengan itu, Persela juga patut berbangga seiring semakin tajamnya Ezechiel Ndouasel. Striker asing kebangsaan Chad ini total mengoleksi 5 gol dalam 2 laga terakhir.
Nama eks striker Persib Bandung itu kini bahkan memimpin klasemen top skorer Liga 2 dengan 9 gol. Ndouasel menggeser striker PSIM Yogyakarta, Rafael Rodrigues yang mengumpulkan 8 gol.
“Pertandingan seperti (lawan Deltras) ini, lebih ke faktor fokus dan mental,” kata pelatih Persela, Zulkifli Syukur. “Eze, kita semua tahu bagaimana kualitasnya,” sambung Zul dalam kesempatan terpisah.
Baca Juga : Persela Akhiri Kutukan, Adu Tangguh Di Bojonegoro