Table of Contents
Totalsports.id – Olahraga lari telah menjadi tren yang semakin populer, terutama setelah pandemi COVID-19 berakhir. Event lari maraton pun semakin menjamur dan banyak diminati. Banyak masyarakat yang beralih ke olahraga ini karena kemudahannya serta biayanya yang terjangkau.
Lari maraton tidak hanya menjadi tren, tetapi juga merupakan aktivitas yang memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.
Selain meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan daya tahan otot, maraton juga dapat membantu dalam penurunan berat badan dan meningkatkan kesehatan mental. Efek fisik seperti pelepasan endorfin dan peningkatan aliran darah ke otak membuat maraton menjadi pilihan yang menarik bagi banyak orang.
Persiapan Lari Maraton bagi Pemula
Namun, untuk berhasil dalam lari maraton, persiapan yang matang sangat diperlukan terutama bagi para pemula. Mengutip Runners World, berikut ini adalah beberapa langkah penting yang perlu diperhatikan dalam persiapan lari maraton:
1. Waktu Persiapan yang Tepat
Sebagian besar rencana pelatihan maraton merekomendasikan persiapan selama 12 hingga 20 minggu. Pemula disarankan untuk membangun jarak tempuh mingguan mereka secara bertahap hingga mencapai 80 km selama empat bulan menjelang perlombaan.
2. Latihan Rutin
Lakukan latihan lari secara rutin minimal 3 hingga 5 kali per minggu. Latihan ini membantu membangun ritme dan irama lari yang stabil serta meningkatkan kekuatan fisik dan mental.
3. Istirahat yang Cukup
Jangan lupa untuk memberikan tubuhmu waktu istirahat yang cukup setelah latihan yang intens. Istirahat yang cukup membantu tubuh dalam memulihkan otot-otot yang lelah dan mempersiapkan diri untuk latihan berikutnya.
4. Nutrisi yang Baik
Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks dan cukup menghidrasi tubuh. Konsumsi makanan seperti roti, nasi, pasta dan sayuran bertepung membantu memaksimalkan simpanan energi tubuh untuk perlombaan.
Hindari mencoba makanan baru di hari-hari menjelang perlombaan untuk menghindari gangguan pencernaan.
5. Latihan Kekuatan
Selain latihan lari, penting juga untuk melakukan latihan kekuatan seperti berenang, pilates atau latihan dengan alat-alat berat di gym. Latihan kekuatan membantu membangun otot-otot tubuh dan meningkatkan daya tahan saat berlari.
6. Persiapan Pakaian dan Perlengkapan
Pilihlah pakaian yang nyaman dan sesuai untuk lari maraton. Pastikan untuk tidak menggunakan pakaian atau sepatu baru pada hari perlombaan untuk menghindari ketidaknyamanan saat berlari.
7. Mulai dengan Perlahan
Jangan terburu-buru dalam lari maraton. Mulailah dengan perlahan dan jaga irama serta kecepatan lari agar energi dapat dibagi dengan baik hingga mencapai garis finish. Hindari stres dan nikmatilah momen lari maraton dengan rileks dan tenang.
Dengan persiapan yang matang dan konsisten, para pemula dapat menikmati pengalaman lari maraton dengan sukses dan memperoleh manfaat kesehatan yang signifikan. Selamat mencoba!
Baca juga:
Membakar Kalori di Rumah Saja: 7 Cara Sederhana untuk Menjaga Kesehatan dan Berat Badan Ideal