Pelatih dan pemain harus evaluasi. Masih ada satu peluang lagi (untuk lolos ke putaran ketiga) saat (11/06/2024) nanti melawan Filipina.
Totalsports.id – PSSI menaruh harapan tinggi terhadap kiprah Timnas Indonesia di Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Federasi sepak bola di Indonesia itu ingin Tim Merah Putih melangkah sejauh mungkin dalam melihat kans berlaga di Piala Dunia.
Saat ini, kans untuk lolos ke putaran ketiga kualifikasi sudah di depan mata. Hanya saja, Timnas Indonesia harus menentukannya hingga pertandingan terakhir Grup F putaran kedua kualifikasi.
Situasi itu terjadi seiring kekalahan Timnas Indonesia 0-2 saat menjamu Iraq dalam matchday 5 Grup F di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (06/06/2024). Andai saja menang, timnas sudah pasti melaju ke fase selanjutnya.
“Iraq bermain baik. Kita gagal meraih poin karena gol handsball dan kesalahan sendiri, lalu ada kartu merah,” ucap Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (06/06/2024).
Sejatinya, performa anak asuh Shin Tae-yong tak begitu buruk sepanjang 90 menit bertanding menghadapi Iraq. Sayang, sejumlah kesalahan elementer menjadi sebab gawang Timnas Indonesia bobol 2 kali.
Ibrahim Bayesh membuka gol Iraq pada menit 16. Beruntung, Shaun Evans selaku wasit yang memimpin laga menganulir gol tersebut karena ada pelanggaran terhadap Thom Haye terlebih dulu.
Ketangguhan Timnas Indonesia akhirnya runtuh pada babak kedua. Aymen Hussein mencetak gol pertama Iraq pada menit 54 melalui penalti, setelah ada pelanggaran handsball Justin Hubner.
Timnas Indonesia juga mesti bermin dengan 10 orang buntut kartu merah langsung terhadap pelanggaran yang dilakukan Jordi Amat pada menit 62. Namun, hal itu tak mengendurkan semangat Nathan Tjoe-A-Oen dalam mengejar ketinggalan skor.
Timnas Indonesia kembali beruntung ketika sepakan penalti Aymen Hussein menit 72 masih melenceng ke atas mistar gawang. Tapi justru kesalahan Ernando Ari pada menit 88 yang membuat Iraq memastikan kemenangan 2-0 melalui gol Ali Jasim.
“Pelatih dan pemain harus evaluasi. Masih ada satu peluang lagi (untuk lolos ke putaran ketiga) saat (11/06/2024) nanti melawan Filipina,” tandas Erick Thohir menyemangati anak asuh Shin Tae-yong.
Baca Juga : Timnas Indonesia Gagal Revans Atas Iraq Di Hadapan Suporter Sendiri
Timnas Indonesia Wajib Menang
Erick Thohir pun menegaskan bahwa sudah tidak ada target lagi selain menang, untuk terus melangkah sejauh mungkin. Pasalnya, posisi Indonesia saat ini sudah hampir dikejar oleh Vietnam.
Kesempatan itu tersaji ketika Timnas Indonesia melakoni matchday 6 Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menjamu Filipina di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa (11/06/2024).
“Peluang lolos ke putaran ketiga memang masih ada. Jadi, harus kembali evaluasi untuk lolos dengan meraih kemenangan,” beber Ketua Umum PSSI tersebut.
Dia juga mengingatkan bahwa Marselino Ferdinand tak menganggap remeh Filipina. Kendati pada pertemuan pertama, Timnas Indonesia sukses mengambil 1 poin saat menahan imbang Filipina 1-1 di Manila (21/11/2023) lalu.
“(Timnas) Filipina sekarang pasti berbeda dengan yang dulu. Ketua Umum (Federasi Sepak Bola) Filipina baru, dan menyampaikan ingin (berkembang) seperti Indonesia,” ucap Erick Thohir.
“Jadi jangan melihat Filipina sebagai tim yang rendah. Mereka punya potensi memberikan kita ancaman,” sambung figur yang juga pernah menjabat sebagai Presiden Inter Milan periode 2013-2016 tersebut.
Ya, saat ini Filipina memang mendekam di dasar klasemen Grup F dengan hanya mengoleksi 1 poin. Filipina baru saja kembali kalah 2-3 saat menghadapi Vietnam pada matchday 5 kualifikasi, Kamis (06/06/2024).
Sementara Iraq sudah dipastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan 15 poin. Timnas Indonesia kini menduduki peringkat kedua dengan 7 poin, unggul 1 angka saja dari Vietnam.
Jika Timnas Indonesia mengalahkan Filipina, maka apapun hasil pertandingan antara Vietnam kontra Iraq tak akan berpengaruh lagi. Sebaliknya, Timnas Indonesia gagal lolos jika imbang atau kalah dari Filipina, sedangkan Vietnam menjungkalkan Iraq.
Baca Juga : Gagal Ke Olimpiade, Ketum PSSI Optimis Tim Nasional Indonesia Bermasa Depan Cerah