Totalsports.id – Yogya Falcons harus mendapati hasil yang kurang memuaskan pada debutnya di PLN Mobile Proliga 2025.
Ya, tim putri yang bermarkas di Yogyakarta itu memang pendatang baru di kompetisi bola voli profesional tanah air mulai musim ini.
Sayang, debut mereka tak berjalan mulus setelah kalah telak 0-3 (12-25, 19-25, 14-25) lawan Jakarta Electric PLN di GOR Jatidiri Semarang, Jumat (3/1/2025).
“Tim lawan lebih berpengalaman. Kami akan perbaiki lagi di pertandingan berikutnya,” ujar pelatih Yogya Falcons, Marcos Sugiyama singkat.
Sebagai tim debutan, rasa nervous tentu saja menjadi lawan sesungguhnya bagi Yogya Falcons. Hal itu diungkapkan oleh Sabina Altynbekova.
“Ini laga pertama, kami gugup. Tim ini dihuni banyak pemain muda, butuh pengalaman lebih,” kata pevoli kebangsaan Khazakhstan tersebut.
Jakarta Electric PLN yang jadi finalis tahun lalu, bermain baik dengan mengandalkan pemain berpengalaman seperti Dewi Intan dan Elsandrina Devega.
Mereka juga mempunyai pemain asing kebangsaan Russia yang sudah dua kali bermain di Proliga, Polina Shermanova.
Baca Juga : Proliga 2025 Start Di Semarang, Ini Jadwalnya
Pembuka Proliga Dramatis
Pada game kedua, Jakarta LavAni Livin Transmedia menumbangkan Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor 3-1 pada laga pembuka tim putra.
Kendati mengemas poin penuh, tapi tim milik Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono itu meraihnya secara dramatis dalam pertarungan 4 set.
Sempat tertinggal di set pertama 18-25, LavAni akhirnya tidak tertahankan pada tiga set berikutnya lewat kemenangan 25-14, 25-19 dan 25-23.
Kemenangan ini layaknya revans bagi LavAni, setelah gagal meraih trofi juara musim lalu, ketika dikalahkan oleh tim yang sama.
Bhayangkara meraih juara Proliga musim 2024 setelah menang dengan skor 3-1 (28-30, 25-22, 25-22, 25-23) di final yang digelar di Indonesia Arena.
Baca Juga : PLN Mobile Proliga 2025 Siap Sajikan Duel Seru