Table of Contents
Totalsports.id – Persela Lamongan harus menanggung sanksi berat usai Komite Disiplin (komdis) PSSI melakukan sidang periode 8 sampai 11 Oktober 2024.
Hal ini tak lepas dari dinamika yang mulai terjadi saat tim Laskar Joko Tingkir melakoni pekan ke-6 kompetisi Liga 2 musim 2024/2025.
Tim besutan Zulkifli Syukur itu gagal mengamankan 3 poin, akibat kelengahan pada menit-menit saat menjamu Rans Nusantara FC, Senin (7/10/2024).
Gol lawan pada menit 90+2 berujung hasil imbang 1-1. Sayangnya, hasil ini disertai dengan aksi tak sportif seusai laga di Stadion Tuban Sports Center.
Suporter Persela yang kesal melampiaskan amarahnya dengan melemparkan botol air mineral ke arah lapangan. Namun, pelanggarannya tak hanya itu saja.
“Jenis pelanggaran: terjadi pelemparan, penyerangan dan penganiayaan terhadap perangkat pertandingan,” beber Komdis PSSI dalam rilisnya.
“Hukuman: dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebanyak 4 pertandingan saat menjadi tuan rumah (dan) denda Rp.10 juta,” sambung komdis.
Tak ayal, sanksi ini jelas sangat merugikan Persela. Pasalnya, klub cukup bergantung pada pemasukan dari lini penjualan tiket pertandingan sejauh ini.
Baca Juga : Lengah Menit Akhir, 3 Poin Persela Lenyap Lagi
Sanksi Persela Sampai Akhir Tahun

Foto : Aksi Ezechiel Ndouasel saat Persela menjamu Rans Nusantara FC (c)IGperselafc
Sejauh ini, belum ada konfirmasi atau tanggapan dari pihak klub perihal sanksi tersebut. Namun tetap saja sanksi itu terlampau berat.
Jika tak menempuh banding, klub kebanggaan masyarakat Kota Soto akan melakoni sanksi larangan menggelar home tanpa penonton hingga akhir tahun.
Dimulai saat Persela menjamu Gresik United (10/11/2024), lalu Persewar Waropen (1/12/2024), Persipura Jayapura (6/12/2024) dan Persibo Bojonegoro (21/12/2024).
Laskar Joko Tingkir baru kembali menggelar laga home dengan penonton ketika menjamu Persipal Palu (5/1/2025) mendatang.
Sanksi Pitch Invasion

Foto : Bek PSIM, Samuel Christianson berjibaku membongkar pertahanan Persijap Jepara (c)XPSIMJOGJA
Sementara itu, ada 3 tim yang juga tak luput dari sanksi Komdis PSSI. Ketiganya terjerat pelanggaran disiplin perihal memasuki lapangan alias pitch invasion.
PSIM Yogyakarta menanggung sanksi lumayan besar perihal ini. Terutama saat tim bermain imbang 0-0 menjamu Persijap Jepara (2/10/2024) lalu.
PSIM dikenai denda Rp25 juta karena penonton memasuki lapangan plus adanya pelemparan ke arah lapangan selepas laga. Situasi ini tak lepas dari keputusan wasit yang mengakhiri laga sebelum waktu tambahan habis.
PSMS Medan juga dijatuhi denda Rp10 juta karena pitch invasion saat menjamu FC Bekasi City (2/10/2024). Sedangkan Persewar Waropen ditegur keras setelah sejumlah ofisial tim menyerbu wasit ke lapangan saat melawan Deltras FC (6/10/2024).
Baca Juga : Laga PSIM Tak Tuntas, Nusantara United Melejit